Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2024

No Time To Die

Fooled me once, fooled me twice Are you death or paradise? Now you never see me cry There's just no time to die ------------------------------------------ Itu lirik lagu No Time to Die nya Billie Ellish yang jadi soundtrack Film James Bond dengan judul yang sama.  Tapi seluruh lagunya kayanya kok liriknya aku bangetttt. Sekarang memang aku gak punya waktu buat galau-galauan. Banyak tanggung jawab yang harus aku jalani. Saking padatnya hidupku ini sampai lupa dengan diri sendiri. Aku bisa menikmati me time untuk baca atau menulis ya ketika  anak tidur. Kadang perkerjaan kantor pun percuma dibawa ke rumah,karena tidak bisa aku kerjakan.Seolah aku ini kerja di 2 tempat dengan durasi 24 jam , wahnsinn! Meskipun demikian, aku tetaplah manusia biasa. Aku juga suka sedih, kadang frustasi karena lelah. Tapi aku memang gapunya waktu untukmendramatisir perasaan itu.Anjayy buat sedih aja gak punya waktu wkwkwkw. Sebenarnya sih aku jalani aja dengan sangat ikhlas. Selain itu, karena sudah...

Pengalaman Baca Norwegian Wood

Oke aku gak expect kalau novel ini akan SEEEBAGUS ITU. Ini cuma cerita orang biasa di dunia yang biasa aja tapi entah kenapa kemasannya bisa sebagus itu.Aku pernah bilang bahwa aku gak mau lanjut baca ini. Selain karena uah ngintip bagaimana jalan ceritanya sampai ending di internet, efeknya habis baca ini aku suka murung.Tapi di weekend ini gak banyak yang bisa aku lakukan dan aku pengen chill menikmati minggu ini karena sebelumnya sibuk banget. Akhirnya aku putuskan untuk lanjut baca. Norwegian Wood  bukanlah sebuah cerita cinta biasa. It is more darker than i ever think wkwkwkw. Garis besarnya cerita ini adalah tentang siapa yang bertahan hidup dan siapa yang tidak  (re: siapa yang bertahan dan siapa yang bunuh diri), tentang sex, trauma, kesendirian, tentang sakit mental dan kelakuan manusia yang aneh namun sanga logis kalau terjadi di dunia ini. Aku suka plot ceritanya. Jadi isi buku ini adalah cerita flashback yang kelam dari pegalaman Toru Watanabe waktu kuliah 17 tahun...

Perlu diklarrifikasi, sebelum pihak sana klaim yang enggak enggak (?)

Siapapun yang baca atau menemukan post blog ku kali ini, untuk siapapun yang membaca, perlu aku klarifikasi bahwa selama ini anakku hidup  dari dukungan finansial aku sendiri. Alhamdulillah Allah beri aku kekuatan untuk mencari nafkah. Selain itu kehidupan anakku juga berjalan berkat  rezeki melalui kedua orangtuaku. Itu pun sifatnya hanya tambahan saja. Semua  kebutuhan pokok perbulannya aku yang beli. Ayahnya tidak ada sama sekali memberi bantuan finansial. Ada sih sekali, tapi itu cuma hadiah ulang tahun. Dan cuma  satu kali. Ini seakan tidak penting untuk memberi klarifikasi semacam ini, tapi menurut aku penting. Mengingat sifatnya yang suka ngaku-ngaku, maka aku tekankan sekali lagi kalau aku tidak pernah menerima biaya bulanan, bahkan untuk sekedar pampers dan susu sepeserpun. Aku khawatir kalau orang itu ngaku-ngaku membiayai anaknya. Padahal tidak  ada sama sekali.  Untuk apa aku kerja keras setiap hari bahkan ambil sambilan privat, dan harus mengur...